Thursday, November 22, 2007

Manfaatin Macro Di Word

Manfaatin Macro Di Microsoft Word

Macro di Microsoft Word bisa digunain buat bikin module-module tambahan dan fungsi tambahan. Macro ditulis dengan script VB di Visual Basic Editor dan kemudian di-embedded-kan ke editor kita yang berfungsi sebagai fasilitas tambahan untuk mempermudah kinerja user. Macros memang rentan sebagai media penularan virus (soale ditulis dengan VB yang notabene kata para “peternak virus” sering dipakai buat uji coba buat virus), makanya banyak dari kita nggak ngaktifin fasilitas makro ini dengan mengeset Security pada Macros dengan level High dan menolak semua macro. Kalo mengeset Security Macro dalam level yang low otomatis semua macro akan diterima, dan parahnya mungkin akan ada banyak “macro-macronan” alias Macroni, eh bukan maksude macro yang justru bawa virus dan bukannya mempermudah pekerjaan kita.
Kemaren aku dah nyoba bikin macro dengan “njiplak” kode dari majalah CHIP edisi bulan Oktober. Macro yang ini dibuat dengan tujuan mempermudah kita saat bikin Daftar Isi (hehehe diperuntukkan bagi teman-temanku yang lagi nyusun laporan PKL, kan mesti bikin Daftar Isi yang “kemeng” abis tuh). Waktu kita bikin daftar isi secara manual pasti kita mencet tombol Tab berulang kali (mungkin ratusan kali kalo laporan PKL kamu mendekati ratusan jumlahe). Capek Kan? Nah nggak mau capek lagi, Ayo kita bikin Macro sama-sama yang bisa bikin kita nggak perlu mencet Tab berulang kali, cukup satu kali Tab dan Daftar Isi dah jadi....
Langkah-langkahe:
Langsung aja dari window Macro (Pilih ToolsàMacro àMacros). Nah kalo dah muncul Window Macros (kayak gambar 1) ketikkan nama Macros yang mau dibuat (misale Daftar) di tempat yang tersedia. Kalo dah pilih tombol Create.

gambar 1
Kalo dah akan tampil jendela untuk mengetikkan kode program dari Macro yang bakalan kita buat. Pada editor VB tersebut ketikkan kode dibawah ini (diantara Sub Daftar() sampai EndSub). Jangan ampe salah tulis......
----------------------------------------------------------------------
Dim MarPos As Integer, NewPos As Integer
Dim ThisPar As Paragraph

MarPos = Selection.PageSetup.PageWidth - _
Selection.PageSetup.LeftMargin - _
Selection.PageSetup.RightMargin - _
Selection.PageSetup.Gutter

Set myrange = Selection.Range
For Each ThisPar In myrange.Paragraphs
NewPos = MarPos - ThisPar.RightIndent
ThisPar.TabStops.ClearAll
ThisPar.TabStops.Add Position:=NewPos, Alignment:=wdAlignTabRight, _
Leader:=wdTabLeaderLines
Next ThisPar
----------------------------------------------------------------------------------
Ket:
Macro diatas kalo dijalanankan maka tampilan halaman daftar isi kita:
Pendahuluan___________________1
Kalo kita pengen Daftar Isinya sebelum angka halaman pake titik-titik
Misale:
Pendahuluan......................................1
Maka pada bagian kode ”Leader:=wdTabLeaderLines” diganti dengan
“Leader:=wdTabLeaderDots”
Kalo dah selesai tulis koding-nya Pilih DebugàCompile Normal
Nah kalo ada kesalahan, perbaikin aja. Kalo nggak da pesen error pasti macro-nya dah bener (Ya iyalah!!!!!!!!!).
Langkah selanjutnya, Klik Save dan tutup editor VB-nya.
Balik ke IDE Word, Pilih ToolsàMacroàMacros. Nah Macro yang kita buat akan muncul dalam daftar. Pilih Macro “Daftar” yang baru kita buat dan klik tombol Organizer. Akan tampil halaman kayak gambar dibawah ini


Window ini untuk memilih apakah macro akan dijalanin untuk semua dokumen ato hanya untuk halaman tertentu aja. Misalkan kita biarkan kayak kondisi diatas (macro berjalan untuk semua dokumen), klik Close.
Nah sekarang saatnya menggabungkan makro yang dah kita bikin di IDE Word. Pilih ToolsàCostumize. Pada kolom Categories pilih Macros. Akan tampil macro-macro yang ada. Pilih Macro “Daftar” dan drag and drop di bagian menu bar Word.

Kalo ada pesan error bahwa macro tidak ditemukan ato level security yang high, ubahlah security macro (ToolsàMacroàSecurity) ke tingkat medium dan Uncheck semua poin pada tab Trusted Publisher.
Untuk menggunakan Macro ini, pertama-tama kita ketikkan halaman daftar isi tersebut, tekan tab satu kali setelah nama halaman dan tuliskan nomor halaman. Begitu seterusnya. Kalo dah selesai, blok semua item yang mau diformat sebagai halaman daftar isi. Setelah terseleksi pilih tombol Macros Daftar yang ada di menu bar, dan Walaaaaa! Daftar Isi jadi tanpa harus nekan tombol Tab berkali-kali.

Selamat Mencoba .........

Tanggal 7 November 2007

Hari ini mase yang jaga di ”pojong rambut ananks” akhire dapet panggilan interview kerja. Katane sih dari Solopos. Keren ya! Kayake mase itu bukan orang sini soale kita-kita pada nyebut dia “mas ngapain”, hehehehe maaf lho mas. Hehehehe emang kita paling suka nyebut orang dari ciri-ciri yang menonjol dan kesan pertama saat ketemu, ya maap buat yang bersangkutan, kita banyak lho sebutan kayak ”mas khusus”, ”mbak nye-nye-nyi-nyeh”, ”nyenyehe”, dan laine aku lupa. Yah itu sebenere karena susah nginget namane atau nggak tau namanya aja....
Tadi pas pulang kejebak hujan lama banget. Yah akhire berlindung di emperan rumah kosong pinggir jalan raya. Eh lagi nungguin ternyata sebelahe ada orang lagi enak-enak pacaran, ditengah hujan deras dan angin bertiup kencang, dingin brrrr sempat-sempatnya bermesraan. Weleh opo emang tambah enak ya! Lha yang makin buat risih ternyata dari yang mereka omongin aku ngerti kalo mereka berdua bukan lagi bujangan dan bujangwati. Tapi lhaik dah pada punya anak dari pasangan masing-masing. Trus ngapain mereka mesra-mesraan di pinggir jalan, dan membuat orang yang nunggu lain kelincutan karena mereka. Dasar (apa nggak tahu kalo disebelahnya orang jomblo! Wekekekek). Tapi kok ya bisa gitu lho., dengan netralnya cerita dengan begitu akrab, di depan umum, saling bicarain pasangan masing-masing. Tapi untunge setelah nunggu hampir satu jam, akhirnya ”malaikat penyelamat” dateng, yah akhire ambil langkah seribu menerobos ujan yang deresnya bukan main. Nggak tahan lagi, lagian orang-orang yang tadinya juga pada nunggu dah pada “mreteli” satu persatu. Akhire tinggal mereka berdua yang berada di emperan rumah kosong itu, entah nunggu ujan reda atau nunggu rasa rindu mereka reda; hanya Tuhan, hati mereka, ama geledek yang tau! Tapi setelah perjuangan menerobos ujan buat bonceng Bapak, nyampe rumah tiba-tiba ujan berenti total. Yah jadi dapet rejeki kebasahan.. Tapi after all Hujan itu indah ya....